Lurik KitaSeputar Lurik

Unwidha Gagas Pusat Cinderamata Lurik Klaten

Tim peneliti skema Penelitian Pengembangan Universitas Widya Dharma Klaten, menggagas berdirinya Pusat Cinderamata Lurik Klaten. Hal itu merupakan bagian dari penelitian dengan hibah Kemenristek-BRIN (2019-2021) yang mengusung tema “Local Wisdom dalam Wedhatama, Wulang Reh, dan Tripama, sebagai sumbangsih kebudayaan Jawa kepada dunia global”

Ketua Tim Peneliti, Dr. Esti Ismawati, MPd Sabtu (31/10) mengemukakan, Tenun lurik Klaten yang kaya akan local wisdom telah teruji mampu bertahan terhadap budaya luar. Bahkan tetap eksis sebagai bahan sandang secara lokal, dan internasional.

Lurik Klaten juga terbukti mampu mengakomodasi unsur-unsur budaya luar (dalam hal kualitas warna, benang), mampu mengintegrasi unsur budaya luar ke dalam budaya asli (dalam hal manajemen, pemasaran). Selain itu, juga mampu mengendalikan (dalam hal harga, semangat juang), serta mampu memberikan arah terhadap perkembangan budaya (dengan menjadikannya bahan fashion dan asesoriesnya, yang diperjualbelikan di Pusat Cinderamata Lurik Klaten).

Keberadaan showroom ini diharapkan mampu mendongkrak penjualan lurik Klaten. Apalagi pemasarannya tidak hanya mengandalkan pasar tradisional luring (face to face interaction), melainkan melalui pasar daring (online) dengan media sosial.

Lebih lanjut Esti Ismawati menjelaskan, dilihat dari banyaknya pengusaha lurik yang bergabung dan banyaknya barang kerajinan yang diproduksi, Pusat Cinderamata Lurik Klaten diharapkan mampu menjadi rujukan usaha sejenis. Hal ini dikuatkan dengan banyaknya HAKI Motif Lurik Klaten, desain industri, merek dagang, dan patent sederhana yang dikantongi oleh Pusat Cinderamata Lurik Klaten.

Menurut Esti, hal ini pantas diapresiasi sebagai modal awal pendirian usaha jasa ekowisata di Klaten. Dengan memadukan berbagai pelayanan, seperti kunjungan wisata dengan bonus pelatihan dan cinderamata lurik yang khas Klaten. Kunjungan wisata dengan full menikmati istirahat yang nyaman di alam yang sejuk dan pulang membawa cinderamata kenangan khas Klaten.

“Atau bentuk-bentuk lain yang disepakati bersama antara pengunjung dan tuan rumah dalam sebuah home stay. Pelancong akan lebih lama tinggal di Klaten, dan pulang membawa cinderamata yang penuh kenangan karena mereka ikut dalam proses pembuatannya,” kata Esti. (Sit)

 

Sumber :

Unwidha Gagas Pusat Cinderamata Lurik Klaten